Sunday, September 28, 2008

ISACC SECRET part 2


Kunci apa sajakah yang Ishak gunakan sehingga bisa survive dan berhasil ditengah masa krisis ?

Jawabannya adalah :

Kejadian 26:1-6

Ishak PATUH terhadap perintah TUHAN, sekalipun secara manusia, Ishak melihat hal tersebut melawan arus besar dari dunia ini [ini adalah kunci yang pertama]. Setiap pemimpin di zaman itu tahu bahwa Mesir memiliki lembah sungai Nil yang sangat subur dan menghasilkan persediaan bahan makanan yang melimpah. Akan tetapi TUHAN melarang Ishak pergi kesana, TUHAN memerintahkan Ishak untuk pergi ke GERAR. Sebuah tempat yang sebenarnya jika menuju ke Mesir tingal beberapa jam saja. Dalam hal ini Ishak patuh kepada perintah TUHAN. Merenungkan hal ini apakah kita berani untuk tetap patuh kepada TUHAN sekalipun perintahnya membuat kita menjadi orang yang minoritas di bumi ini. Banyak tokoh yang berhasil ketika mereka mengambil langkah untuk taat sekalipun, banyak orang menganggap diri mereka aneh, karena berbeda sendiri. Ada Nuh, ada Abraham, dll. Sebuah ilustrasi hampir dua dekade yang lalu ada seorang pengusaha mendapatkan ide yang briliant, dan mulai disampaikan kepada para koleganya, akan tetapi dia menjadi bahan tertawaan ketika ide menjual air yang dikemas dengan higienis itu disampaikan. Tetapi pengusaha ini tidak memperdulikan olok-olokan teman-temannya, dia tetap melangkah dengan idenya, dan beberapa tahun kemudian muculah sebuah merk yang saat ini merajai dunia minuman dalam kemasan "AQUA". Saat ini ide pengusaha tersebut terbukti menjadi salah satu ide briliant di abad 20 hingga sekarang masuk abad 21. Aqua menjadi sebuah trade mark yang sangat utama saat ini, bahkan banyak ivestor kelas dunia berlomba untuk mendapatkan penyertaan permodalan di perusahaan tersebut.

Kejadian 26:7-11

Ishak berusaha menjaga kerukunan dalam rumah tangganya [ini adalah kunci yang ke dua]. Jika kita membaca ayat-ayat diatas, kita bisa melihat bahwa hampir saja Ishak membuat tanah yang akan diberkati menjadi kena hukuman; Hal tersebut dikarenakan Ishak tidak berani mengakui Ribka sebagai istrinya. Disisi lain sekalipun Ishak tidak berani mengakui Ribka sebagai istrinya di depan orang Filistin, Ishak tetap menjaga kemesraan dengan istrinya, disana dituliskan Ishak dan Ribka bercumbu-cumbuan. JIka kita merenungkan ayat 7 - 11 kita akan mendapati bagai mana TUHAN menghendaki adanya keluarga yang utuh, yang solid, dan bertanggung jawab. Dalam hal ini Abimelekh digerakan TUHAN untuk bisa melihat siapa sebenarnya Ribka dan statusnya. TUHAN tidak menghendaki terjadi kecelakaan fatal yang berbuahkan penghukuman atas negeri itu, dimana TUHAN telah menyatakan akan menjadikan negeri itu sarana untuk mendatangkan berkat bagi Ishak; akibat ketidak bertanggungjawaban Ishak dengan tidak berani mengakui Ribka di depan umum. Mazmur 133 pun mengajarkan bahwa kerukunan membuat TUHAN memerintahkan berkat turun atas mereka yang hidupnya rukun. Bagaimana hubungan anda dengan keluarga anda ?

Kejadian 26 : 12

Kunci yang ke tiga adalah, melakukan tindakan iman dengan bekerja [menabur]. Seringkali kita salah mengerti bahwa menunggu berkat TUHAN itu adalah pasif seperti kita menunggu durian yang jatuh !. Bukan ... bukan seperti itu; kita harus melakukan langkah iman, yaitu dengan bekerja karena kita meyakini bahwa TUHAN berjanji akan menyertai dan memberkati kita. Saya belum pernah menemukan ayat yang menuliskan ada berkat bagi orang yang malas dan menganggur ! Saudara harus bekerja, orang jawa Banyumasan berkata "ngode"; agar pekerjaan anda dapat dijadikan sarana untuk memberkati anda. Lihatlah sekali lagi ayat 12 tersebut, bahwa Ishak mendapatkan hasil seratus kali lipat dari apa yang dia tabur, dan itu bukan karena kekuatannya, hikmatnya, pengalamannya, bukan !...sebab di ayat 12 di tuliskan juga kata yang bersifat causa [memiliki hubungan sebab akibat], yaitu "sebab ia diberkati TUHAN". Jadi kita bisa menarik suatu kesimpulan, bahwasanya semua keberhasilan kita ini adalah atas ijin dari TUHAN semata.

Dan di ayat yang ke 13 kita semua bisa menemukan hasil dari ketiga kunci hidup yang dikerjakan oleh Ishak ditengah masa KRISIS tersebut. Ishak menjadi pribadi yang dalam hidupnya mengalami proses hidup yang meningkat bukanya turun. dalam ayat 13 dicatatkan sebagai berikut :

Dan orang itu menjadi kaya, bahkan kian lama kian kaya, sehingga ia menjadi sangat kaya.


Ishak menjadi orang yang kaya lalu meningkat menjadi kian kaya, dan akhirnya dia terus meingkat menjadi orang yang sangat kaya. Disini ishak menjadi sangat kaya bukan dari kekuatanya sekali lagi saya tekankan, tetapi dari sikap hatinya dihadapan TUHAN. Saya bisa memparafrasekan kehidupan Ishak sebagai berikut, "bahwasanya Ishak adalah orang yang taat kepada TUHAN, mengasihi keluarganya, dan dia bukan orang yang pemalas SEHINGGA TUHAN mengaruniakan kekayaan yang sedemikian rupa agar nama TUHAN di tinggikan". Hemmmm ............ bagai mana dengan anda ?